JAKARTA, suarapembaharuan.com - Prof. dr. Deby Vinski, MSc, PhD, pakar terkemuka di bidang kedokteran regeneratif dan Presiden World Council of Preventive Medicine (WOCPM) beranggota 74 negara kembali bawa harum nama Indonesia dengan prestasi membanggakan di kancah internasional. Deby resmi ditunjuk Komite Stem Cell International sebagai Chairman dalam International Conference on Stem Cells and Regenerative Medicine yang diselenggarakan di Roma, Italia, pada 24–26 Maret 2025 lalu di Hotel NH Roma Villa Carpegna Italia.
Kongres bergengsi ini mempertemukan para ilmuwan, dokter, dan peneliti dari berbagai belahan dunia untuk membahas kemajuan teknologi dan penelitian dalam bidang sel punca serta aplikasinya dalam pengobatan regeneratif.
Sebagai Ketua Kongres, Prof. dr. Deby Vinski didampingi Sekjen WOCPM asal Rusia Prof dr Svetlana Trofimova memimpin berbagai sesi ilmiah, panel diskusi, serta membuka ruang kolaborasi Internasional untuk kemajuan kedokteran regeneratif dunia serta health tourism.
Kongres Internasional berlangsung sukses dengan menghadirkan pembicara seperti Prof dr Darren Griffin pakar Genetik Dunia asal Inggris, Dr Darwin Owen dari USA, Prof dr Jaime Rodriquez dan Prof dr Carlos Galante, dr Karim Pierre Assely dari Norwegia , Dr Karl Rahbani PhD dan dr Sonia Rahbani PhD serta dr Walid Khairallah asal Lebanon, dr Matt Reiman dari Australia, Prof dr James C dari China dan 25 Pakar dunia lainnya.
Tak hanya itu, Celltech Stem Cell Centre yang juga dipimpin oleh Prof. dr. Deby Vinski turut ambil bagian sebagai exhibitor utama sebagai komitmen untuk terus memperkenalkan kemajuan teknologi dan inovasi Indonesia di mata dunia.
Celltech Stem Cell Centre adalah one stop pusat terapi dan laboratorium sel punca dan Bio Bank pertama di Indonesia kolaborasi Swiss Biotech dengan GMP International dan menjadi Centre of Excellence se Asia Pacific by Becton Dickinson USA Berfokus pada kedokteran anti aging regeneratif, Celltech telah menjadi pelopor dalam pengembangan terapi berbasis sel punca untuk berbagai kondisi degeneratif, anti-aging, dan terapi personal berbasis genetik.
Dengan fasilitas berstandar Internasional dan tim riset yang terdiri dari para ahli bioteknologi dan medis, Celltech Vinski Tower juga menjalin kolaborasi riset dengan berbagai institusi internasional. Selain pelayanan medis, Celltech aktif mempublikasikan hasil riset dan menjadi mitra strategis dalam pengembangan teknologi stem cell di Asia , USA dan Eropa.
Konferensi di Roma ini memperkuat peran Indonesia dalam komunitas ilmiah global dan menegaskan posisi Prof. dr. Deby Vinski serta Celltech sebagai tokoh dan institusi penting dalam dunia kedokteran regeneratif.
Kategori : News
Editor. : AHS
Posting Komentar