Jelang Pilkada Serentak 2024, Wilayah Kecamatan Geger Dipastikan Nihil Persoalan Krusial

MADIUN, surapembaharuan.com - Pemerintah Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, melalui Forkopimcam, Panwascam, Komisioner PPK dan unsur terkait lain melakukan mitigasi, untuk memastikan berlangsungnya Pilkada serentak 2024 di wilayah itu dalam situasi kondusif. 



Setiap kemungkinan persoalan yang muncul sepanjang masa tenang, saat pemungutan suara hingga pasca pesta demokrasi, telah dipelajari dan dijabarkan cara penanganannya secara terukur tanpa mengesampingkan SOP. 


Sehingga sikap antisipasi dan penanggulangan (bila terjadi gangguan) diharapkan dapat ditangkal dan diatasi dengan cepat dan tepat, oleh semua petugas terkait di lapangan secara komprehensif. 


Hal itu disampaikan Kapolsek Geger, AKP Afin Choirudin, kepada jurnalis, usai pihaknya memberikan pengarahan kepada 100 personel Satlinmas, sejumlah kepala desa, PPK, Panwascam dan unsur lainnya di Pendopo Kecamatan Geger, dalam acara Bimtek Satlinmas dan Rakor Persiapan Kesiagaan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Kamis (21/11/2024). 


Lebih lanjut Afin Choirudin menegaskan, tujuan diadakan kegiatan tersebut guna memberikan pemahaman kepada Satlinmas, khususnya di wilayah Kecamatan Geger, agar memahami tugas pokok dan tanggung jawabnya sepanjang pelaksanaan pengamanan Pilkada serentak tahun ini. 


Ditegaskannya, khususnya di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya, tidak terkoreksi adanya TPS yang diprediksi terjadi kerawanan tindak kekerasan dan sejenisnya, yang berpotensi menimbulkan gangguan baik sebelum, saat pelaksanaan pemungutan suara maupun sesudahnya.


"Namun begitu kita semua yang terlibat pelaksanaan Pilkada diminta tetap waspada. Dan menyangkut, misalnya keamanan logistik mengingat saat ini musim hujan, atau mungkin keributan, kami sudah mengantisipasinya dengan menempatkan logistik di lokasi aman. Menyiapkan kendaraan maupun sejumlah personel baik TNI, Polri, Linmas dan unsur terkait untuk mengatasi persoalan tersebut jika timbul," terang Afin Choirudin. 


Sementara Danramil Geger, Kapten Karyudi, memaparkan pentingnya sikap disiplin dan bertanggung jawab saat menjalankan tugas. Sebab, sebutnya, disiplin kerja, disiplin istirahat, disiplin berpakaian dan lainnya akan menentukan lancar atau terhambatnya tugas.  


Danramil asal pekalongan itu pun meminta dua personel Satlinmas tampil ke depan, mempraktekkan cara baris-berbaris, gerakan upacara dan lainnya secara benar menurut aba-aba tertentu. Walhasil, kedua anggota Satlinmas itu sanggup melakukannya dengan baik dan bisa 'diadu' di lapangan.


"Harus dimengerti, bahwa dalam hal ini Satlinmas menjadi ujung tombak jalannya pemungutan suara. Oleh sebab itu, karena tugas berat, maka setiap anggota Satlinmas harus pandai membagi waktu. Agar kesehatan mental dan raga senantiasa terjaga," urai Karyudi. 


Ketua Panwascam, Amin Ahsani, S.Ag., menyampaikan dihadapan <em>floor</em>, anggota Satlinmas yang bertugas di TPS tidak perlu menampakkan muka galak, namun diminta tetap tegas setiap menghadapi persoalan. 


Anggota Satlinmas, menurut Amin Ahsani, diminta juga turut mengawasi sepanjang proses berlangsungnya pemungutan suara. Pihaknya meminta Satlinmas untuk memastikan tidak terjadi sesuatu yang 'miring' sehingga dapat memicu terjadinya gangguan Kamtibmas. 


"Jadi harus diawasi. Tidak boleh menghitung suara di tempat gelap, di kamar sendirian, pengunjung yang turut mengarahkan pemilih untuk memilih calon tertentu. Dan lainnya," jelas Amin Ahsani. 


Sementara Camat Geger, Puguh Wijayanto, S.STP., merangkum pemaparan para pemateri dengan memberikan wejangan kepada para peserta.


Puguh Wijayanto berharap, para peserta diminta sanggup mencerna materi dengan sebaik-baiknya, kemudian menjabarkan dan mengimplementasikannya secara tepat di lapangan, agar apa yang dirumuskan bersama menjadi faktual. 


Kegiatan itu diikuti hampir 100 anggota Satlinmas dari berbagai dssa, sejumlah kepala desa, PPK, Panwascam dan pihak terkait penyelenggaraan Pilkada di wilayah tersebut.


Kegiatan diisi 4 orang pemateri masing-masing Wahyu Sriwilujeng, Komisioner PPK Divisi Teknis, Amin Ahsani, S.Ag., Ketua Panwascam, Kapten Karyudi, Danramil Geger dan AKP Afin Choirudin, Kapolsek Geger. 


Cara ditutup dengan ramah tamah san foto bersama, serta saling bertukar pikiran diantara para peserta. (fin)


Kategori : News


Editor     : ARS

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama