'Emak-emak' Antusias Sambut Operasi Pasar Murah di Toba

TOBA, suarapembaharuan.com – Puluhan ibu rumah tangga, atau yang akrab disapa "Emak-emak," berbondong-bondong ke Posko Pasar Murah yang digelar Pemkab Toba di halaman gereja HKBP Lumban Rau Barat, Kecamatan Habinsaran, Kabupaten Toba, Jumat (15/11/2024). 



Sejak dibuka pukul 10 pagi, warga sudah memenuhi lokasi untuk membeli sembako. Tak hanya emak-emak, beberapa di antaranya juga datang bersama suami dan anak-anak mereka. Kedatangan mereka untuk memastikan bisa membawa pulang bahan pangan yang sangat dibutuhkan dengan harga murah.


Hanya dalam waktu dua jam, semua bahan pangan yang disediakan ludes terjual. Operasi Pasar Murah ini diselenggarakan sebagai langkah untuk mengendalikan inflasi daerah dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih murah. 


Beberapa komoditas yang dijual dengan harga lebih terjangkau antara lain minyak goreng (Rp. 12.000 per kg), telur ayam (Rp. 45.000 per papan), beras medium 5 kg (Rp. 58.000), tepung (Rp. 7.000 per kg), gula (Rp. 15.000 per kg), dan gas LPG 3 kg (Rp. 17.000 per tabung).


Inang Boru Pardede, salah seorang warga yang datang, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. "Tadi saya beli dua paket. Lumayan murah dibanding harga pasar. Tetapi, beraslah yang paling kami butuhkan. Sekarang ini agak sulit mendapatkan beras di pasaran karena mungkin produksi padi semakin berkurang," ujarnya.



Masyarakat pun berharap agar pasar murah ini dapat digelar lebih sering. "Kami memohon agar operasi pasar murah ini bisa diadakan beberapa kali dalam setahun. Sangat membantu bagi perekonomian kami," timpal inang Boru Pardosi. 


Pjs Bupati Toba, Dr. Agustinus Panjaitan, yang hadir langsung dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa pasar murah ini bertujuan untuk mengendalikan inflasi daerah dan meringankan beban ekonomi warga. "Ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok di tengah kenaikan harga yang terjadi," ujar Agustinus didampingi Wallen Hutahaean, Staf Ahli Pemkab Toba, dan Sekretaris Camat Habinsaran, Risma Tampubolon.


Wallen Hutahaean juga mengharapkan agar pasar murah ini dapat menjadi agenda tahunan yang dapat memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat. "Saya sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat yang luar biasa. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di kecamatan-kecamatan lainnya di Kabupaten Toba," katanya.


Wallen Hutahaean menjelaskan, kegiatan pasar murah telah dilakukan di beberapa kecamatan dan akan terus diperluas untuk menjangkau lebih banyak masyarakat. "Tujuan utama adalah untuk menjaga kestabilan harga pangan, mendukung daya beli masyarakat, serta membantu distribusi yang lancar," jelasnya.


Dengan adanya pasar murah ini, Pemkab Toba berharap bisa menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan, terutama menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, saat harga pangan cenderung mengalami lonjakan. Selain itu, pasar murah ini juga diharapkan dapat membantu memulihkan perekonomian di Kabupaten Toba. 


Kategori : News


Editor.     : ARS

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama