Monumen Perdamaian ke-3 IWPG Didirikan di Green Paradise Park, Kota Kapalong, Davao del Norte, Filipina

FILIPINA, suarapembaharuan.com - Monumen Perdamaian ke-3 International Women's Peace Group (IWPG) didirikan di Green Paradise Park, Kota Kapalong, Davao del Norte, Filipina. 


Monumen Perdamaian IWPG ke-3 diresmikan di Green Paradise di Kapalong, Davao del Norte, Filipina pada 1 Agustus, dan para peserta mengambil foto kenang-kenangan. (Dok IWPG)


Upacara Peresmian dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus dengan 250 peserta diantaranya Maria Theresa Timbol, walikota Kota Kapalong, dan Na Hyung Jun, Sekretaris Jenderal IWPG. 


Tujuan dari monumen perdamaian ini adalah untuk memperingati Perjanjian Perdamaian Mindanao yang dimediasi oleh Heavenly Culture World Peace Restoration of Light (HWPL), sebuah organisasi perdamaian internasional, pada tanggal 24 Januari 2014, dan melanjutkan semangat perdamaian. 


Monumen Perdamaian pertama didirikan di Davao de Oro, dan yang kedua di Ulaanbaatar, Mongolia.


Monumen Perdamaian ketiga didirikan atas dukungan dan komitmen kota Kapalong. 


Walikota Timbol bertemu dengan Ketua IWPG Hyun Sook Yoon di Konferensi Perdamaian Perempuan Internasional 2023 tahun lalu dan berjanji untuk mendirikan monumen perdamaian. 


Pada 1 Agustus, Monumen Perdamaian IWPG ke-3 diresmikan di Green Paradise di Kapalong, Davao del Norte, Filipina. (Dok IWPG)

Walikota Timbol mengatakan, "Monumen Perdamaian IWPG menjadi pengingat kepada semua orang, terutama perempuan di sekitar Kapalong, bahwa perdamaian dapat dicapai. 


Mulailah perdamaian dari diri sendiri, sebarkan ke dalam keluarga, dan pada akhirnya perdamaian akan menyebar ke seluruh masyarakat. Bekerja sebagai satu kesatuan dengan perdamaian."


Green Paradise di Kapalong dulunya merupakan simbol kejahatan, kekerasan, dan konflik. Monumen Perdamaian ke-3 IWPG yang didirikan di lokasi ini diharapkan dapat menciptakan angin perdamaian yang akan menyebarkan budaya perdamaian ke seluruh dunia. 


Setelah upacara peresmian, delegasi IWPG melakukan berbagai kegiatan perdamaian lainnya, antara lain menyelenggarakan sesi orientasi Pendidikan Pelatihan Pengajar Perdamaian (Peace Lecturer Training Education/ PLTE) dan tampil dalam wawancara media oleh siaran radio Aliw, mempromosikan kegiatan perdamaian IWPG dan menginspirasi banyak orang.


Sekretaris Jenderal IWPG Na Hyung Jun mengatakan, "Saya berharap monumen ini menjadi landmark Kapalong, sehingga semua pengunjung dapat mengatasi perselisihan mereka sendiri dan menyadari nilai perdamaian. 


"Saya berharap semua perempuan Filipina memahami nilai mereka dan mempraktikkan perdamaian, sehingga Deklarasi Perdamaian dan Penghentian Perang (Declaration of Peace and Cessation of War/ DPCW) ditetapkan sebagai hukum internasional."


Kategori : News


Editor     AHS

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama