BEKASI, suarapembaharuan.com – Saat perusahaan daerah tak sanggup membiayai terkait penanganan kehilangan air (non-revenue water/NRW), menjalin kerja sama dengan swasta bisa menjadi solusi.
Foto: Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi, Usep Rahman Salim (kiri). |
Sejak empat tahun lalu, Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi telah menjalin kerjasama dengan swasta, dalam mengatasi persoalan kehilangan air. Direktur Utama (Dirut) Tirta Bhagasasi Bekasi, Usep Rahman Salim, mengungkapkan kerjasama dengan pihak swasta mampu menurunkan tingkat kehilangan air secara signifikan.
Diketahui, Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi Cabang Babelan telah menjalin kerjasama dengan PT Hanil Grenex Network (HGN) sejak 2020 lalu.
“Awalnya, Cabang Babelan menjadi penyumbang terbesar tingkat kehilangan air. Sekarang, kita sudah bisa ditekan setelah kerjasama dengan swasta,” kata Usep Rahman Salim, Kamis (2/5/2024).
Menurutnya, saat pertama kali kerjasama dengan PT HGN, tingkat kehilangan air di Cabang Babelan mencapai 40,41 persen. Namun, pada November 2023 lalu, tingkat kehilangan air rata-rata menjadi 18,21 persen.
Standar minimal yang ditetapkan pemerintah pusat terkait angka kehilangan air, maksimal mencapai 25 persen. Dampak dari penurunan tingkat kehilangan air juga dapat berpengaruh terhadap peningkatan pendapatan perusahaan di Cabang Babelan. (MAN)
Kategori : News
Editor : ARS
Posting Komentar