BEKASI, suarapembaharuan.com – Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, mengungkapkan gelaran Pasar Pasisian Leuweung dapat membangkitkan pelaku UMKM dan meningkatkan kesejahteraan para petani. Tahun ini, kembali diselenggarakan acara Pasar Pasisian Leuweung di Kabupaten Bekasi.
Foto: Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, apresiasi gelaran Pasar Pasisian Leuweung di Hutan Kota Eduforest Setu pada Minggu (26/5/2024). (Ist) |
“Gelaran Pasar Pasisian Leuweung ini dapat mendorong bangkitnya UMKM lokal dan dapat meningkatkan kesejahteraan para petani,” kata Dani Ramdan saat menghadiri pembukaan Pasar Pasisian Leuweung di Hutan Kota Eduforest, Desa Tamansari, Kecamatan Setu, Minggu (26/5/2024).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat kembali membuka acara Pasar Pasisian Leuweung di Hutan Kota Eduforest. Pasar Pasisian Leuweung ini merupakan ajang yang diselenggarakan Pemprov Jawa Barat ditujukan kepada para petani untuk menjual hasil panennya langsung kepada masyarakat atau konsumen.
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, membuka acara Pasar Pasisian Leuweung, didampingi Dani Ramdan.
Acara yang diinisiasi oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat ini menyediakan berbagai hasil hutan, pangan murah, jajanan tradisional hingga pelayanan Samsat keliling dan pelayanan izin usaha.
Diketahui, Hutan Kota Eduforest dan Alun-alun Setu merupakan aset milik Pemprov Jawa Barat. Kedepan, Pemkab Bekasi akan bekerjasama dengan Pemprov Jawa Barat untuk menggelar beragam acara di Hutan Kota Eduforest dan Alun-alun Setu, seperti program Botram, acara HUT Kabupaten Bekasi, pameran produk pertanian serta UMKM dan sebagainya. (MAN)
Kategori : News
Editor : ARS
Posting Komentar