BEKASI, suarapembaharuan.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memprediksi jumlah pemudik asal Kabupaten Bekasi, meningkat pada Lebaran tahun ini. Untuk itu, pemerintah daerah mendorong agar para “stakeholder” melakukan kesiapan menghadapi arus mudik Lebaran 2024.
 |
| Foto: Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan. |
“Kami mendorong kesiapan semua pihak untuk menghadapi arus mudik,” kata Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan, Kamis (21/3/2024).
Beberapa faktor yang perlu diperhatikan bersama adalah antisipasi kerawanan dan ketidaknyamanan pemudik saat melintasi wilayah di Kabupaten Bekasi.
“Dalam waktu dekat, kita akan berkoordinasi dengan jajaran Polres Metro Bekasi dan pihak terkait lainnya,” tuturnya.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendata melalui survei masyarakat terkait potensi pergerakan angkutan Lebaran 2024. Minat pemudik menggunakan moda angkutan massal kereta api sebanyak 39,3 juta orang; angkutan bus 37,6 juta orang; mobil pribadi 35,4 juta orang; serta sepeda motor sebanyak 31,1 juta orang dan Kereta Cepat Whoosh diminati sebanyak 1,4 juta orang.
Diperlukan kerja sama dengan pemerintah daerah untuk menyiapkan pergerakan arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 dapat berjalan lancar, aman dan nyaman. (MAN)
Kategori : News
Editor : ARS
Posting Komentar