Politisi Nasdem Idris Sandiya Blusukan Beri Edukasi Politik

DEPOK, suarapembaharuan.com - Politisi Partai Nasdem yang sekaligus Bacaleg DPR RI Dapil Jabar VI Kota Bekasi dan Kota Depok, Idris Sandiya melakukan “blusukan” untuk menyapa masyarakat di Kecamatan Cipayung Kota Depok Selasa (10/10).



Kegiatan yang dilaksanakan bersama para relawan pemenangan kota Depok ini sekaligus sebagai momentum untuk silaturrahmi dan melakukan pendidikan Politik kepada masyarakat secara lebih luas.

 

Di hadapan ratusan warga di Kecamatan Cipayung, Idris Sandiya menekankan pentingnya politik dan kehidupan sehari-hari.

 

“Politik itu sangat penting dan sangat dekat dengan kehidupan kita, mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi, banyak hal yang ditentukan oleh kebijakan politik, misalnya kebijakan soal harga tarif listrik, harga BBM, hingga harga-harga kebutuhan dapur, semua ditentukan oleh politik,” ungkapnya.



Selain itu, Idris Sandiya juga menuturkan bahwa segala bentuk pembangunan di lingkungan masyarakat, bisa dilakukan percepatan pembangunan jika ada dukungan politik yang kuat.

 

“Untuk melakukan pembangunan di lingkungan RT RW, sebenarnya bisa dilakukan dan bisa dipercepat melalui kebijakan dan dukungan politik, seperti membangun jalan, sarana olah raga, gorong-gorong, dan fasilitas umum lainnya” tuturnya

 

Oleh karena itu, Idris Sandiya mengingatkan agar masyarakat tidak salah pilih dalam menentukan wakil rakyat dan partai politik dalam pemilu 2024 mendatang. Karena pilihan masyarakat hari ini akan menentukan maju tidaknya pembangunan selama 5 tahun berikutnya.



“makanya jangan sampai salah pilih, harus dilihat dan dikenali dengan seksama. Jangan sampai seperti memilih kucing dalam karung. kalau sampai salah pilih, ruginya selama 5 tahun berikutnya” jelasnya.

 

Sebagai informasi, Idris Sandiya adalah Bacaleg DPR RI Partai Nasdem Dapil Jabar VI Kota Bekasi dan Kota Depok, melalui Yayasan Idris Sandiya Peduli, ia telah membagikan lebih dari 50 ribu paket sembako kepada masyarakat Depok dan Bekasi selama pandemi covid-19 lalu. 


Kategori : News


Editor      : AHS


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama