JAKARTA, suarapembaharuan.com — Hasil survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo terus unggul dalam seluruh simulasi.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menjelaskan bahwa dalam simulasi tertutup tiga nama, Capres dari PDI Perjuangan tersebut menunjukkan dominasinya sebagai sosok pemimpin yang paling banyak dipilih.
Ganjar Pranowo berhasil mencatatkan angka elektoral hingga sebesar 37 persen mengalahkan kandidat lainnya.
"Simulasi 3 nama, Ganjar paling tinggi 37 persen, kemudian Prabowo 35,3 persen, Anies 22,2 persen dan belum menjawab 5,5 persen," ujar Djayadi.
Sebagai informasi, survei yang dilakukan oleh LSI yakni pada periode tanggal 3 hingga 9 Agustus 2023 dengan sebanyak 1220 responden dan memiliki margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan hingga 95 persen.
Lebih lanjut, Djayadi menuturkan bahwa memang elektabilitas yang dimiliki oleh pemimpin berambut putih tersebut terus mengalami kebaikan yang sangat pesat sejak pertama kali dirinya dideklarasikan sebagai sosok Capres pada April 2023 lalu.
Sebelumnya, LSI hasil survei yang dilakukan oleh LSI pada periode 15 hingga 21 Juli 2023 juga menunjukkan bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo memimpin dengan 35,2 persen suara.
Kemudian dalam simulasi terbuka, angka elektoral yang dimiliki oleh pemimpin kelahiran Kabupaten Karanganyar tersebut juga tetap teratas dengan perolehan 24,9 persen suara.
Sementara itu, peneliti dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menilai bahwa terbentuknya Koalisi Indonesia Maju (KIM) ternyata tidak berpengaruh kepada bagaimana dukungan publik kepada Ganjar Pranowo.
“Saya duga ini tidak akan terlalu punya pengaruh pada dukungan publik untuk Ganjar Pranowo. Bahkan duplikasi nama koalisi partai-partai pendukung Jokowi 2019 ini bisa menjadi bumerang untuk kubu Prabowo,” jelasnya.
Di sisi lain, menurut politikus senior PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno bahwa dengan adanya tren peningkatan elektabilitas kader mereka tersebut menunjukkan bahwa memang kesadaran para pemilih terus meningkat.
Ketua Bidang Perekonomian DPP PDI Perjuangan tersebut juga menganggap bahwa peningkatan angka elektoral Ganjar Pranowo mencerminkan pengetahuan publik pada rekam jejaknya selama ini.
“Itu menyangkut literasi politik terkait riwayat masa lalu tokoh, afiliasi partai,” ujar politikus yang dikenal dengan panggilan Prof. Hendrawan itu.
Senada, Ketua DPP Partai Perindo Heri Budianto juga menilai bahwa adanya kenaikan elektabilitas dari Capres yang mereka dukung tersebut menunjukkan kekuatan serta kerja keras para parpol pengusung hingga para relawan selama ini.
“Saat ini semua kekuatan dikerahkan untuk terus mendukung Ganjar Pranowo ke semua segmen pemilih,” katanya.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar