JAKARTA, suarapembaharuan.com - Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI) menilai, ketauladanan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa dalam menghormati proklamator bangsa, Soekarno, dan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sangat patut untuk diapresiasi.
Gandi Parapat |
Menurut Koordinator PMPHI, Andika Perkasa merupakan ksatria sejati, yang bukan hanya dimiliki TNI namun juga dicintai rakyat untuk membangun negeri ini. Andika Perkasa merupakan pemimpin yang diinginkan oleh rakyat untuk membangun bangsa ini.
"Andika Perkasa merupakan pemimpin yang memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi. Beliau saat memimpin TNI menempatkan dirinya sebagai pelayan rakyat, penjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (,NKRI). Hal yang paling utama, Andika Perkasa pemimpin yang memiliki hati nurani," ujar Koordinator PMPHI, Gandi Parapat, Minggu (2/7/2023).
Gandi menilai, Andika Perkasa sudah memenuhi kriteria untuk memimpin bangsa ini. Selain cerdas dan mempunyai hubungan kuat dengan negara asing, Andika juga mumpuni dalam menjaga pertahananan, khususnya wilayah teritorial Bangsa Indonesia.
"Kita menangkap bahwa ada sinyal politik, Andika Perkasa mulai dipertimbangkan oleh elit partai untuk kepentingan pemilu 2024 mendatang. Pertimbangan ini semakin melenturkan pemilu mendatang, bahkan lebih baik dari pemilu 2019 silam," ujar Koordinator PMPHI, Gandi Parapat.
Gandi mengatakan, kepentingan bangsa menjadi pertimbangan pimpinan partai dalam kontestasi pemilu 2024. Masalah politik identitas, masalah suku, agama dan ras, tentunya dapat dihindarkan agar rakyat tidak terpecah akibat pemilu. Sehingga, pemilu dapat berjalan jurdil.
"Pemilu 2019 lalu harus dapat dijadikan pelajaran bersama. Rakyat tidak menginginkan perpecahan. Jenderal Andika Perkasa merupakan pilihan terbaik. Kita optimis, Jenderal Andika dilirik elit partai untuk diusung jadi calon presiden (Capres), minimal calon wakil presiden (Cawapres)," katanya.
Deklarator Forum Andika Perkasa ini meyakini, sistem pemilu berjalan baik tanpa adanya kecurangan jika Andika Perkasa masuk dalam kontestasi. "Kontestasi pemilu dipastikan berjalan satu putaran, tentunya bisa diketahui, nama Jenderal Andika membawa pengaruh besar karena dicintai rakyat saat bertugas," ungkapnya.
Begitu juga dengan keberhasilan Andika, menurut Gandi, kepemimpinan Andika terlihat semakin seksi karena berhasil membawa kenyamanan bangsa. Andika Perkasa bukan pemimpin yang dianggap asing oleh masyarakat.
"Kinerjanya yang sangat positif dan humanis membuat Andika cepat dikenal masyarakat. Di bawah kepemimpinan Jenderal Andika, TNI semakin baik dan merakyat. Sehingga, bukan tidak mungkin jika Jenderal Andika menjadi daya tarik rakyat pada pilpres 2024 mendatang.
Menurutnya, Andika berhasil memajukan TNI. Apalagi bila TNI semakin dekat dengan masyarakat, dihormati negara - negara asing, tentunya Andika semakin diinginkan masyarakat untuk meneruskan kepemimpinan bangsa ini.
"Jenderal Andika Perkasa ini merupakan pemimpin yang humanis. Tidak hanya terhadap bawahan, Jenderal Andika sangat ramah terhadap masyarakat. Salah satu contohnya, pekerja bangunan di lingkungan Mabes TNI dari kalangan masyarakat sipil dan difabel, diajak Jenderal Andika untuk makan bersama di ruang kerjanya. Banyak kegiatan humanis Jenderal Andika Perkasa ini. Tentunya ini semakin mengharumkan institusi TNI," ungkapnya.
Selain itu, kelebihan lain Andika Perkasa karena sudah membangun kerjasama dengan pemimpin militer negara adikuasa seperti Amerika Serikat maupun pemimpin militer negara lainnya. Kerjasama ini semakin menguatkan posisi TNI di mata dunia, termasuk dalam perdamaian dunia maupun menjaga teritorial Indonesia. Negara luar akan berpikir panjang untuk mengusik teritorial bangsa Indonesia ini.
Kategori : News
Editor : ZHR
Posting Komentar