MEDAN, suarapembaharuan.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut), PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) dan PLN memastikan keandalan pasokan kelistrikan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU). PT PLN menyediakan 1 unit gardu bergerak berkapasitas 630 Kva.
Ist |
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus yang mewakili Pemprov Sumut mengapresiasi respons cepat PLN menyelesaikan permasalahan kebutuhan listrik perayaan akbar Rakyat Sumut. Bersama dengan PLN dan PT PSU, Pemprov Sumut menjamin pada pengunjung PRSU kejadian mati listrik akan dapat cepat teratasi.
"Pada dasarnya, untuk menggelar perhelatan rakyat tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) akan selalu bersinergi dengan semua pihak," kata Ilyas, usai meninjau gardu bergerak PLN yang berada di PRSU, Jalan Gatot Subroto, Medan, Senin (19/6).
Gubernur pada dasarnya mengharapkan respons cepat dengan pihak terkait, apabila ada permasalahan di lapangan. Pesta rakyat ini diharapkan berjalan dengan lancar hingga hari akhir penutupan.
"Permintaan Gubernur apabila ada permasalahan di lapangan yang diharapkan beliau adalah respons cepat pihak terkait apabila ada permasalahan, misalnya mati listrik itu PLN bergerak cepat, kita berkoordinasi dengan semua pihak, PLN, TNI, Polri, semuanya, kalau tidak ada koordinasi perhelatan rakyat akbar ini pastilah terhambat," kata Ilyas.
Selain itu, Ilyas juga mengharapkan dukungan dari masyarakat. Ditargetkan sebanyak kurang lebih 400 ribu pengunjung hadir meramaikan PRSU yang digelar hingga 17 Juli 2023.
"Ini kita harapkan dukungan penuh dari masyarakat, kami menargetkan ratusan ribu orang mengunjungi PRSU, pesta rakyat ini menyajikan berbagai pagelaran budaya, promosi wisata, hiburan artis/band ibukota, dan lain-lain, dijamin menariklah," ucap Ilyas.
General Manager PLN UID Sumatera Utara Awaluddin Hafid sangat mengapresiasi acara tahunan ini. Gelaran ini menjadi fokus utama PLN untuk ikut menyukseskan acara, mulai dari pembukaan hingga penutupan nanti. PLN pun menyiagakan petugas PLN sebanyak 6 orang setiap harinya.
"Supply utama sistem kelistrikan di PRSU berasal dari PLN, dalam gelaran ini juga tersedia supply cadangan yaitu 1 buah Genset kapasitas 1250 KVA (Milik PRSU), 4 buah Genset 100 KVA (Milik panitia ) dan 1 buah Gardu Bergerak kapasitas 630 KVA (Milik PLN)," kata Awaludin.
Untuk memastikan kesiapan Petugas PLN ini, Awaluddin langsung melakukan inspeksi kehandalan kelistrikan di PRSU ini. “Inspeksi ini saya lakukan guna memastikan seluruh peralatan dan perlengkapan tersedia dalam kondisi prima dan mencukupi kebutuhan listrik selama acara ini berlangsung. Seluruh petugas dipastikan siaga dan segera bertindak cepat jika ada gangguan yang menyebabkan aliran listrik terganggu” ujar Awaluddin.
Kategori : News
Editor : ARS
Posting Komentar