MANGGARAI BARAT, suarapembaharuan.com - Jelang KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Pemerintah optimalkan sejumlah infrastruktur digital dan komunikasi publik. Terdapat beberapa wilayah di Labuan Bajo yang sudah dapat menjangkau jaringan 5G.
Ketua Tim Pusat Monitoring Telekomunikasi Direktorat Pengendalian Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kementerian Kominfo, Indra Apriadi mengatakan, dukungan infrastruktur telekomunikasi digital saat ini telah terbangun jaringan kabel serat optik sepanjang 3.773 km dan sebaran Optical Distribution Point (ODP) sebanyak 2.055 titik.
Secara keseluruhan wilayah Labuan Bajo telah terjangkau sinyal 4G sekitar 78,12 persen. Sedangkan, area pemukiman sudah meliputi sekitar 94,51 persen, dan di beberapa titik terdapat cakupan sinyal 5G.
“Labuan Bajo sudah pernah melakukan event G20. Sinyal 4G dan 5G tersebut dilayani oleh 1.635 BTS 4G dan tiga BTS 5G,” katanya.
Kominfo melalui Pusat Monitoring Telekomunikasi juga melakukan monitoring infrastruktur dan kualitas layanan telekomunikasi saat KTT berlangsung.
Penyelenggara Telekomunikasi, khususnya Telkom Group juga terus melakukan persiapan untuk penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo.
Telkom Group tengah menyediakan BTS Combat dan upgrade sejumlah BTS eksisting di wilayah Golomari dan Labuan Bajo.
"Yang saat ini sudah berjalan dengan progress sebesar 44,7 persen dan selesai minggu kedua April 2023," ungkapnya.
Adapun dalam KTT ASEAN 2023, Kominfo memegang tiga peran, yakni menyediakan infrastruktur komunikasi, melakukan komunikasi publik, serta menyampaikan substansi ihwal digitalisasi dan ekonomi digital.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar