SIMALUNGUN, suarapembaharuan.com – Ulama dan tokoh agama Sumatera Utara, Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr H Ahmad Sabban elRahmaniy Rajagukguk MA menyampaikan, Wagub Sumut H Musa Rajekshah yang juga Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara (Sumut) merupakan tokoh perekat kemajemukan di daerah ini.
Ist |
“Ini terbukti dengan kepemimpinan Bapak Musa Rajekshah, yang mampu menyatukan dan merekatkan kemajemukan yang ada di Partai Golkar Sumut menjadi sebuah potensi dan kekuatan yang besar dalam membangun Sumut dan bangsa ini”.
Hal ini disampaikan Tuan Guru Batak saat menyampaikan sambutan (ceramah singkat) mewakili tokoh muslim pada syukuran Tahun Baru 2023 Partai Golkar se-Sumatera Utara di Simalungun, Sabtu (11/2/2023).
Hadir pada acara syukuran ini Musa Rajekshah selaku Ketua DPD Partai Golkar Sumut yang juga Wagub Sumut, sejumlah tokoh nasional, tokoh lintas agama, tokoh masyarakat, fungsionaris Golkar Sumut dan se-kab kota. Awalnya, acara ini juga akan dihadiri Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Menko Merves Luhut Binsar Panjaitan, namun saat acara keduanya berhalangan hadir karena ada tugas yang lain.
Sementara, Tuan Guru Batak hadir di acara itu atas undang langsung dari Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Timbul Jaya selaku panitia penyelenggara syukuran Tahun Baru 2023 Partai Golkar se-Sumatera Utara yang juga sebagai Bupati Simalungun dan Ketua DPRD Simalungun.
“Ini kebetulan acaranya di Simalungun, sebagai tokoh agama kita diundang, tentu hadir. Setiap ormas, partai, komunitas yang memiliki cita-cita menjaga persatuan dan memajukan bangsa, harus kita dukung dan doakan.” Tegas Tuan Guru Batak, yang padepokannya kerap dikunjungi para tokoh.
Dikesempatan itu Tuan Guru Batak juga menyampaikan, memasuki tahun politik Pemilu legislatif dan Pilpres 2024, kerukunan dan kedamaian harus tetap dijaga.
“Pemilu dan Pilpres yang akan kita laksanakan harus sejuk, gembira dan penuh dengan semangat persaudaraan. Kita tidak boleh lagi mengulang suasana kebathinan pada pilpres sebelumnya, dimana kebersamaan dan persaudaraan kita terganggu hanya karena berbeda pilihan,” ujar Tuan Guru Batak.
Menurutnya, sejak dulu para ulama dan tokoh agama di negeri ini telah menanam spirit kemajukan itu. Karenanya spirit itu harus terus dijaga, agar persaudaraan kebangsaan kita tetap terjaga.
“Dan kami yakin, Partai Golkar sebagai partai yang sudah dewasa dan matang, dibawah kepemimpinan Bapak Musa Rajakshah dapat terus menjaga, merawat dan menularkan spirit kemajemukan dan spirit persaudaraan kebangsaan kita dalam perpolitikan di Indonesia,” tandas Tuan Guru Batak.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar