BEKASI, suarapembaharuan.com – Guna mensasar generasi muda yang ingin bergaya, Jims Honey membuka gerai baru di jalan Jatiwaringin, Kota Bekasi.
Foto: Jims Honey membuka gerai baru di Jalan Jatiwaringin, kec Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu 17 November 2022. |
Di penghujung tahun ini, bisa dibilang pertumbuhan ekonomi mulai menggeliat, meskipun masih dibayangi pandemi Covid-19 atau resesi.
Terlebih lagi, pemerintah daerah telah menetapkan kenaikan upah minimum kota/kabupaten membuat Jims Honey membuka gerai baru di jalan Jatiwaringin No.170, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi. Dengan kenaikan UMK Kota Bekasi diharapkan, daya beli masyarakat meningkat.
Lokasi Jims Honey Jatiwaringin yang strategis memudahkan masyarakat menjangkau gerai terbaru ini, di perbatasan Kota Bekasi dengan Jakarta Timur. Lokasi ini cukup representatif untuk menjangkau kalangan muda.
“Lokasi Jims Honey di Jatiwaringin sangat pas berada di perbatasan, kita langsung tertarik,” kata owner Jims Honey Jatiwaringin, Bernadette Indrayani, saat pembukaan gerai, Sabtu (17/12/2022).
Dia menjelaskan, fashion tidak lagi merupakan kebutuhan tersier di zaman sekarang ini. Fashion tidak harus mahal. Menghadapi permintaan masif konsumen, Jims Honey Jatiwaringin hadir untuk seluruh pecinta fashion di Jatiwaringin dan sekitarnya.
Kehadiran gerai baru ini semakin mendekatkan konsumen dalam mengakses berbelanja semakin mudah.
“Gencarnya informasi mengenai imbauan untuk menghemat, Jims Honey menjadi solusi pertama bagi wanita-wanita Indonesia untuk berbelanja produk fashion sesuai kebutuhan,” tutur Bernadette.
Brand and Business Development Corporate Jims Honey, Nata, menjelaskan, target utama pelanggan tetap di usia muda yang ingin memiliki produk bermerek (branded).
“Target utama kita, anak muda di usia 18-24 tahun. Di sini, orientasi kepada pelanggan yang ingin memiliki produk branded dengan harga yang oke,” ujar Nata.
Menurutnya, Jims Honey menyediakan produk yang berkualitas tinggi dipasarkan dengan harga yang sangat terjangkau.
Jims Honey menyediakan produk berupa tas, dompet dan jam tangan, dengan menyesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia. Harga semua produk Jims Honey berada di bawah Rp 200.000 per item.
“Dengan harga di bawah Rp 200.000, pelanggan dapat menggunakan produk yang secara fungsional kualitasnya seperti branded bag,” ungkapnya.
Corporate Owner Korporasi Jims Honey Pusat, Hanny Zeng juga menambahkan, bahwa trend fashion tahun depan.
“Setengah tahun pertama, di 2023, sangat besar kemungkinan berpusat pada tas-tas yang lebih fungsional dan berukuran besar. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang dengan sangat populer tas-tas kecil bahkan sampai tas sangat kecil atau micro bag,” sambung Hanny Zeng.
Menurutnya, selama Jims Honey 8 tahun berdiri dari tahun 2014, Jims Honey selalu menjunjung tinggi janjinya kepada konsumen, segala yang terbaik, diberikan kepada konsumen dengan produk dan pelayanan yang terbaik, yang selalu in line dengan tagline: Jims Honey, You Deserve The Best.
“Tren warna tahun 2023 untuk setengah tahun pertama, tidak berbeda jauh dengan tahun 2022. Warna dominan dari tahun 2022, dibuat versi lebih soft di tahun 2023,” imbuh Hanny.
Hal ini, lanjutnya, merupakan keberlanjutan dari tahun 2022, yaitu dunia sedang masa pemulihan pasca-Covid-19.
“Strong color untuk membangun semangat menyala untuk bangkit, dan tahun 2023 dibuat versi lebih soft color agar membuat masyarakat yang sudah semangat menyala tersebut dapat merasakan rasa tenang dan menyesuaikan diri ke situasi dan kondisi, memunculkan rasa aman dan nyaman,” ungkapnya.
Hal ini menjadi sebuah doa juga dari Jims Honey, agar masyarakat Indonesia dapat semakin maju di tengah masa-masa yang cukup menegangkan melewati pandemi Covid-19.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar