GOWA, suarapembaharuan.com - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menyatakan kekayaan suatu daerah maupun suatu bangsa tidak ditentukan karena sumber daya alamnya, melainkan sumber daya manusia (SDM).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mengambil pendidikan sebagai prioritas utama untuk membangun SDM yang lebih baik pada masa mendatang.
Hal ini disampaikan Bupati Adnan saat memberikan sambutan dalam peresmian Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa dan sekaligus membuka kegiatan talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat di Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Rabu (16/11/2022).
“Siapa yang mampu membangun sumber daya manusia yang baik, maka yakin dan percayalah bahwa daerah tersebut akan berkembang serta maju seperti yang dicita-citakan bersama,” ungkapnya.
Bupati menegaskan, menciptakan SDM yang baik membutuhkan fasilitas yang baik pula, salah satunya perpustakaan. Menurut Adnan, apabila masyarakat di suatu daerah tidak dapat menempuh pendidikan secara formal, mereka bisa mendapatkan ilmu pengetahuan melalui buku di perpustakaan.
“Dengan membaca buku yang ada di perpustakaan, maka mereka akan menambah ilmu baru yang tidak diketahui sebelumnya,” ucapnya.
Bupati menambahkan, ada tiga kecerdasan yang harus dimiliki untuk sukses yakni kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual. Dia mencontohkan, ada tiga pahlawan dari Kabupaten Gowa yang patut diteladani karena meraih kesuksesan tersebut.
Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa di Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. |
Setiap individu yang ingin sukses harus memiliki kecerdasan intelektual seperti Karaeng Pattingalloang, memiliki kecerdasan emosional seperti Sultan Hasanuddin, dan memiliki kecerdasan spiritual seperti Syekh Yusuf Al-Makassari.
“Cukup kita pelajari sejarah dari tiga pahlawan ini agar bisa sukses di masa yang akan datang. Mudah-mudahan nanti akan ada buku yang khusus mengulas tentang sejarah Kabupaten Gowa di perpustakaan ini,” harapnya.
Gedung perpustakaan empat lantai tersebut dibangun menggunakan dana alokasi khusus (DAK) fisik bidang pendidikan subbidang perpustakaan tahun 2021 sebesar Rp10 miliar yang bersumber dari pemerintah pusat.
Usai peresmian, Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), Muhammad Syarif Bando, mengapresiasi pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa, terutama desain arsitektur bangunan terbuka yang diusung gedung tersebut.
Menurutnya, desain tersebut mengingatkannya pada pernyataan Bung Hatta yaitu ‘Tak masalah jika aku harus di penjara. Namun, aku ingin di penjara bersama buku, karena dengan buku aku menjadi bebas’.
“Artinya orang tidak pernah bisa memenjarakan pemikiran dan inspirasi mereka. Itu terpresentasikan dari gedung perpustakaan ini yang terbuka dan tidak menunjukkan kantor biroraksi yang punya dinding-dinding. Ini luar biasa,” ujarnya.
Dia menambahkan, kegiatan ini adalah bagian dari pengimplementasian program Presiden Joko Widodo dalam upaya menciptakan manusia unggul di Indonesia. Manusia unggul merupakan manusia yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta cakap dalam urusan inovasi dan kreativitas.
“Mereka yang memiliki inovasi dan kreativitas harus mempu menciptakan lapangan kerja sehingga nanti bisa mengurangi pengangguran. Dengan demikian, income per kapita bisa naik untuk menambah devisa negara, sehingga APBN juga bisa meningkat,” jelasnya.
Dia membenarkan, guna mendorong penciptaan manusia unggul di seluruh wilayah Indonesia, pembangunan gedung perpustakaan harus dilakukan di daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal) termasuk juga menaikkan alokasi dana desa.
“Kalau pembangunan hanya terjadi di Jakarta, itu tidak akan mengubah posisi Indonesia di mata dunia. Tapi kalau seluruh desa di Indonesia maju, kita akan berhasil. Karena itu yang menjadi dasar untuk mengantarkan bangsa ini masuk menjadi lima besar ekonomi dunia,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Perpusnas juga memberikan satu unit mobil perpustakaan keliling kepada Bupati Gowa. Acara peresmian Gedung Layanan Perpustakaan Umum Kabupaten Gowa yang diselenggarakan secara hibrida ini termasuk dalam rangkaian HUT ke-702 Kabupaten Gowa.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar