JAKARTA, suarapembaharuan.com - Dalam akuntansi, terdapat istilah trial balance. Trial balance atau lebih dikenal dengan neraca saldo merupakan salah satu komponen penting dalam perhitungan akuntansi keuangan. Bahkan trial balance disebut-sebut sebagai jantung dari sebuah bisnis karena mencakup ringkasan dari semua kegiatan bisnis. Oleh sebab itu, penting untuk kamu mengetahui trial balance.
Ilustrasi (google) |
Dikutip dari Pintu Academy, trial balance atau neraca saldo merupakan sebuah lembar kerja pembukuan yang berisi komposisi seluruh saldo di buku besar ke dalam kolom debit dan kredit dengan totalnya sama. Akun-akun yang tercantum dalam neraca saldo ini seperti akuntansi utama, kewajiban, pendapatan, pengeluaran, ekuitas, keuntungan, kerugian dan hingga asset.
Trial balance ini biasanya digunakan untuk mengidentifikasi saldo masuk debit dan kredit dari transaksi yang dicatat pada buku besar di titik waktu tertentu. Itulah mengapa setiap perusahaan harus menyiapkan neraca saldo ini secara berkala.
Untuk lebih memahami tentang trial balance (neraca saldo) ini dapat kita pahami melalui beberapa poin sebagai berikut:
● Trial balance dalam akuntansi ini mencatat seluruh perhitungan di buku besar, termasuk buku kas.
● Trial balance akan memberikan ringkasan dari buku besar. Hal ini dikarenakan jumlah bersih yang akan dicatat di mana kamu tidak perlu melihat buku besar kembali cukup melihat neraca saldo.
● Trial balance juga bertujuan untuk memeriksa akurasi aritmatika pembukuan.
● Trial balance dapat disiapkan kapan saja baik itu mingguan, bulanan atau akhir tahun. Biasanya perusahaan lebih memilih menyiapkan neraca saldo di akhir tahun.
Manfaat Trial Balance
Dengan menyiapkan trial balance tentunya akan memberi banyak manfaat bagi perusahaan. Adapun beberapa manfaat trial balance yang perlu diketahui:
1. Dapat Menjadi Akurasi Aritmatika
2. Sebagai Prasyarat Untuk Penyusunan Laporan Keuangan
3. Dapat Membantu Dalam Audit
4. Untuk Mendefinisikan Kredibilitas
Metode untuk Melakukan Trial Balance
Terdapat tiga metode untuk menyusun trial balance atau neraca saldo, sebagai berikut:
1. Metode Total (Neraca Saldo Bruto)
2. Metode Saldo (Neraca Saldo Bersih)
3. Metode Total dan Saldo (Senyawa)
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar