BANTEN, suarapembaharuan.com - Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten melakukan pelantikan kepada 241 lulusan diklat pelaut tingkat III dan IV Pembentukan, di Lapangan Seven Ocean Field Politeknik Pelayaran Banten.
Foto : Prosesi wisuda lulusan diklat pelaut Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten. (Ist) |
Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan, Djoko Sasono melantik 241 lulusan yang terdiri dari 96 lulusan diklat pelaut tingkat III jurusan nautika, 87 lulusan diklat pelaut tingkat III jurusan teknika, 29 lulusan diklat pelaut tingkat IV jurusan nautika, dan 29 lulusan diklat pelaut tingkat IV jurusan teknika.
Mengusung tema “Invest In Quality Seafarers For Human Sustainability In Supporting New Technologies For Greener Shipping" dalam pelantikan, sejalan dengan Tema IMO 2022 yaitu “New Technologies for Greener Shipping”.
"Poltekpel Banten turut serta dalam Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) yang diusung oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), terutama dalam tujuan No 13 tentang perubahan iklim, tujuan 14 tentang ekosistem lautan, serta tujuan 9 tentang industri, inovasi dan infrastruktur," kata Djoko Sasono dalam keterangannya Jumat (29/7/2022).
Dalam laporan pendidikan yang disampaikan oleh Direktur Poltekpel Banten, Heru Widada menyebutkan bahwa lulusan terbaik yang berasal dari masing-masing program dan jurusan yaitu :
1. Diklat Pelaut Tingkat III Nautika, Bari Baroqah, nilai 84,03
2. Diklat Pelaut Tingkat III Teknika, Muhammad Aliffia Rizky, nilai 84,16
3. Diklat Pelaut Tingkat IV Nautika, Achmad Zikry Erlangga, nilai 80,95
4. Diklat Pelaut Tingkat IV Teknika, Intar, nilai 82,83
Dalam amanatnya, Djoko Sasono mengucapkan selamat kepada seluruh civitas akademika dan para lulusan. Dia berharap agar Poltekpel Banten dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan serta pelayanan agar menghasilkan SDM transportasi laut yang profesional, beretika, standar global dan memiliki integritas.
"Poltekpel Banten sebagai salah satu lembaga pendidikan dan pelatihan pelayaran diharapkan dapat mencetak SDM pelaut yang mumpuni untuk melaksanakan pekerjaan di atas kapal dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan laut," pungkas Djoko.
Kategori : News
Editor : AHS
Posting Komentar