SEMARANG, suarapembaharuan.com - Gelaran Pekan Special Olympics Nasional (PeSOnas) 2022 yang digelar di Kota Semarang telah usai. Kontingen Jawa Tengah berhasil mendapatkan medali terbanyak dengan perolehan 36 emas, 30 perak dan 22 perunggu.
 |
| Ist |
Pengumuman pemenang dibacakan langsung di depan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Ganjar yang datang saat acara penutupan PeSOnas bersama istri, Siti Atikoh pada Kamis kemarin. Mereka tidak henti-hentinya bertepuk tangan dan mengacungkan jempolnya atas keberhasilan para atlet itu.
Ganjar memang memberikan perhatian penuh dengan para atlet berkebutuhan khusus saat mengikuti ajang PeSOnas di Semarang. Dalam beberapa kesempatan, Ganjar datang langsung ke sejumlah venue untuk memberikan semangat pada para atlet yang bertanding.
"Saya hadir di acara pembukaan dan sekarang penutupan, kemarin sempat mengunjungi para atlet saat bertanding. Saya terharu tapi sekaligus bangga karena bisa merasakan semangat perjuangan dari anak-anak kita yang bertalenta khusus ini. Mereka semua hebat," ungkapnya.
Tidak hanya memuji para atlet, Ganjar juga mengucapkan terimakasih kepada orang tua atlet dan jajaran pelatih. Ganjar yang hadir secara langsung menyemangati para atlet PeSOnas saat bertanding. Ia mengaku bisa merasakan betul betapa hebat perjuangan orang tua dan tim pelatih.
"Buat orang tua yang mendampingi anak-anak kita. Anda semua orang tua luar biasa. Anda orang tua hebat sekali, karena memberikan suport kepada anak-anak bertalenta khusus ini. Jangan pernah menyerah menjaga titipan Tuhan yang hebat-hebat ini," kata Ganjar disambut tepuk tangan bergemuruh dari para peserta.
Bagi Ganjar, tujuan utama perhelatan ini bukan mendapatkan medali. Tetapi yang terpenting adalah, bisa memberikan ruang bagi para atlet berkebutuhan khusus untuk berekspresi, berkumpul dan bertemu sekaligus menunjukkan talenta.
"Itu yang menurut saya jauh lebih penting. Dan saya terimakasih, karena panitia memberikan medali pada semua atlet, sehingga mereka punya rasa kebanggaan luar biasa dan hari ini mereka bisa bertemu dengan teman-teman seluruh Indonesia," ucapnya.
Ganjar berharap event PeSOnas berikutnya yang akan digelar di Kalimantan Utara bisa terselenggara dengan baik. Ganjar juga berharap, seluruh provinsi di Indonesia bisa mengirimkan atletnya untuk berlaga.
"Jateng sudah menggelar yang pertama dan "pecah telur". Mudah-mudahan nanti semua punya perhatian pada mereka," ucapnya.
Tak hanya tingkat nasional, Ganjar juga mendorong agar atlet-atlet bertalenta khusus itu bisa berlaga di event-event internasional.
"Selama ini sudah ada event internasional, seperti paralympic dan event lainnya. Tentu akan kita dorong, agar anak-anak kita ini bisa terus berlaga di ajang internasional. Setelah ini ada event internasional di Jerman. Kita harap anak-anak kita bisa mengikuti," pungkasnya.
Dalam perlombaan PeSOnas 2022, Jawa Tengah menjadi juara umum diikuti Jawa Barat dan Kalimantan Selatan.
Salah satu orang tua atlet PeSOnas asal Jawa Barat, Rukman mengatakan sangat bangga bisa melihat anaknya tampil di event nasional. Meski mengalami keterbelakangan, namun anaknya bisa tampil maksimal."Suatu kebanggaan yang tidak ternilai, tidak bisa diukur dg materi. Bangga sekali," katanya.
Rukman mengaku tersentuh dengan pidato Ganjar yang menguatkan dan membesarkan hati para orang tua anak-anak berkebutuhan khusus.
"Pak Ganjar betul, bahwa kita tidak boleh menyerah. Bagaimanapun saya harus rawat dan bimbing anak saya agar terus maju. Saya sempat meneteskan air mata, karena bangga dengan pengakuan Pak Ganjar. Kalau di kampung, anak seperti itu jarang diperhatikan. Tapi di sini sangat dihargai, jadi saya sangat gembira sekali," pungkasnya.
Kategori : News
Editor : ZHR
Posting Komentar