JAKARTA, suarapembaharuan.com - Hasil kerja keras dan keringat para pebulutangkis Indonesia di ajang multievent tertinggi sedunia, Olimpiade 2020 (2021) kembali dituai. Bank Negara Indonesia (BNI) memberikan apresiasi senilai total Rp 6,4 miliar kepada seluruh atlet bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 beserta ofisial pendukungnya.
Istimewa |
BNI memberikan produk investasi yaitu reksa dana senilai Rp 2 miliar kepada peraih medali emas Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, reksa dana senilai Rp 1 miliar kepada peraih medali perunggu Anthony Ginting, serta uang tunai kepada seluruh pemain bulutangkis dan pelatih yang memperkuat kontingen Olimpiade Indonesia di Tokyo. Pilihan reksadana sebagai bentuk apresiasi tersebut dimaksudkan untuk memberi semangat pada pemain lain serta meningkatkan literasi keuangan pada kalangan olahragawan.
Menteri BUMN RI Erick Thohir, Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Agung Firman Sampurna, Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati, Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto, seluruh atlet kontingen Olimpiade Tokyo 2020 dari cabang bulu tangkis.
Menteri BUMN, Erick Thohir menuturkan latar belakang dirinya memilih BNI untuk menjadi pendukung utama PBSI dan perbulutangkisan nasional, yaitu karena keduanya memiliki kesamaan. Bulutangkis selalu konsisten membawa nama harum Indonesia di luar negeri, begitu juga BNI.
“BNI yang sekarang bertransformasi menjadi Bank Internasional, dimana tak hanya membantu dalam hal ekspor, melainkan juga membangun footprint (jaringan) di luar negeri bisa memudahkan PBSI dalam hal akses,” ujar dia dalam keterangannya Kamis (19/8/2021) saat Penganugerahan Atlet dan Official Bulutangkis yang dilaksanakan di Cipayung, Jakarta.
Menurut Erick, bulu tangkis patut diperjuangkan, baik dalam pembinaan, peningkatan prestasi, maupun regenerasi atletnya, karena cabang olahraga ini mampu menarik perhatian dunia ke Indonesia. Salah satu buktinya adalah disaat kemenangan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, akun resmi Instagram Olympic memposting sampai empat kali.
Istimewa |
“Itu menunjukkan tidak hanya menjadi ikon buat Indonesia, namun juga menunjukkan bahwa cerita underdog buat dunia olahraga juga jadi sesuatu yang luar biasa. Kemenangan mereka menjadi momen luar biasa buat bangsa kita,” ujarnya.
Diakui bulutangkis Indonesia juga beruntung memiliki seorang Ketua Umum PP PBSI yang mau turun ke bawah. Itu karena kadang-kadang banyak yang mau jadi Ketum tetapi hanya sekadar jabatan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran PBSI yang membawa bulu tangkis menjadi tambang perolehan medali untuk Indonesia sejak tahun 1992 sampai dengan hari ini.
Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Agung Firman Sampurna mengatakan, keberhasilan bulutangkis RI tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak terutama dukungan finansial sponsor utama yaitu BNI. Dukungan ini penting dalam mencetak berbagai prestasi internasional. Kolaborasi yang lebih baik terus diperkuat PBSI dari para sponsor tersebut, salah satunya dengan membuka pola dukungan yang tidak didasarkan charity atau amal, melainkan pola yang menguntungkan semua pihak.
“Untuk itu, kami sampaikan pada Kementerian BUMN dan BNI, pada tahun ini, kami juga akan banyak mengikuti beberapa event internasional yang menjadi lambang supremasi bulutangkis dunia. Pada tahun 2021, selain All England, dan Olimpiade Tokyo 2020, akan ada lagi Piala Sudirman bulan September di Finlandia, kemudian bulan Oktober ada Thomas dan Uber Cup. Kemenangan di Olimpiade Tokyo yang dramatis itu bukan hanya kegairahan saja disaat menonton, melainkan juga mengembalikan sesuatu yang hilang, yaitu bersatu padunya kembali seluruh warga Indonesia melalui olahraga ini. Terima kasih kepada BNI atas seluruh dukungannya,” urainya
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menekankan, BNI siap mendukung program pembinaan dan keberlangsungan atlet bulu tangkis Indonesia di masa mendatang. Hal tersebut dibuktikan dengan kerja sama penandatanganan nota kesepahaman antara BNI dan PBSI untuk pembinaan cabang olahraga bulu tangkis RI selama empat tahun ke depan.
“Tentunya kami akan dukung PBSI untuk 4 tahun ke depan, apalagi disebutkan banyak event - event internasional yang akan diselenggarakan pada tahun ini. Mudah-mudahan dukungan BNI bisa membawa bulu tangkis Indonesia lebih maju dan melahirkan atlet - atlet berskala internasional,” pungkasnya.
Posting Komentar